Pages

Sabtu, 23 Juni 2018

Belanja di CD Japan & Amiami

Ini blog apaan sih ga pernah di-update XD

 ------------------------------------------------------------------------

 (edit Sept 2019-- fyi di sini gak ada tutorial cara pesen, gue sudah bikin postingan tentang langkah2 pesen di CDjapan dan Amiami, walau gak terlalu detail. Silakan dilihat di sini dan sini)

BACA DULU
Di sini gue akan membahas tentang nilai plus serta minus pesen di Amiami dan CD Japan berdasarkan pengalaman gue, info ekspedisi yang biasa gue pakai yaitu SAL (termurah), serta sekilas tentang kartu Jenius yang membuat gue mempunyai akun Paypal. Gue akan sangat senang kalau kalian membaca dulu postingan ini sampai akhir baru bertanya. Banyak yang nanya hal-hal yang sebenarnya sudah terjawab di postingan ini.

(edit Agustus 2020-- Sejak Januari 2020 sudah diberlakukan pajak impor ya untuk setiap pemesanan dari toko luar negeri termasuk CD Japan dan Amiami. Untuk detail perhitungan pajak impor serta cara bayarnya gimana, gue gak tau karena sejak awal 2020 pun gue tidak pernah pesan sendiri barang dari CD Japan/Amiami selalu lewat perantara. Tolong diperhatikan ini postingan tahun 2018, bisa jadi beberapa hal sudah tidak relevan lagi.)

----------------------------------------------------------------

Oke, gaes, kali ini gue akan membahas tentang kesukaan gue saat gue udah bisa mesan barang-barang online sendiri (tanpa pinjeman kartu kredit, tanpa perantara, tanpa punya kartu kredit), yak KHILAF TIME!


Oh, salah ya, khilaf itu kan ga sengaja ya kesannya, yang ini mah terencana banget.



Jadi gue selama ini membeli barang-barang online (dalam kasus ini adalah barang dari luar negeri ya bukan dalam negeri) melalui perantara. Maksudnya perantara adalah orang yang punya credit card, punya Paypal. Intinya lu nitip bayar ke dia.

Selama ini gue sih fine-fine aja melalui perantara, karena gue sadar gue ga mampu bayar pake kartu kredit (karena ga punya). Sampai suatu saat abang gue punya kartu kredit tuh. Nah gue iseng nyoba belanja online pake kartu kredit abang gue. Karena selama ini gue cuma pernah pesen dari CD Japan, maka gue nyoba perdana di situ.

Gampang sih. Tinggal masukin nomor kartu kreditnya, terus ya pas konfirm bayaran tinggal nunggu kode dari SMS yang dikirim ke nomor ponsel yang terdaftar. Nah ini yang bikin males. Gue mesti kontekan abang gue dulu kalau mau pesen karena kodenya itu ada batas waktu sekitar 5 menit. Jadi kalau lewat 5 menit pembayaran bakal dibatalkan dan kalau mau beli ya mesti ngulang dari awal. Karena itu kalau gue mau mesen gue biasa chat-chat dulu. Dan karena itu masuk ke tagihan abang gue, jadi gue ga boleh sering-sering mesennya.

Ya pada akhirnya gue lebih sering mesen di perantara aja ketimbang pake kartu kredit abang gue.

Nah kutukan itu tiba saat sepupu gue memperkenalkan sebuah tabungan yang bisa membuat nasabahnya memiliki kartu debit rasa kartu kredit. Gue terpicu tuh awalnya tapi ya gue tahan-tahan banget demi nantinya gue ga khilaf. Tapi seakan semesta menyuruh gue bikin (halah alasan), tiba-tiba di suatu mal sepupu gue narik aja gue ke konter bank-nya, terus langsung bilang, "Mas, mau bikin akun Jeniu*". Iya itu namanya. Singkatnya, gue punya tuh satu kartu debit Jeniu* (yang akan gue singkat jadi J). Abis itu gue baca-bacalah info tentang si J ini, wadaw ternyata dia bisa juga buat bikin akun Paypal. Gue makin terpicu tuh buat khilaf hahahaha.

Khilaf gue pun terwujud ketika gue main ke website Aitaikuji(dot)com, nah di situ bayarannya cuma, CUMA, ada buat paypal :") dan karena barang yang gue ingini lagi diskon dan pas liat ongkirnya sangat mursidah :") akhirnya gue iseng nyoba bikin Paypal akun pake si kartu J itu. Langsung bisa :") yang penting lu punya saldo sekitar 30-40ribu (?) karena awal bikin bakal kena charge sekitar sekian ribu itu. Terus gue add to cart tu barang, bayar via Paypal, dan sumpahhh GAMPANG BANGET tiba-tiba cring dah kelar XD ga pake minta kode OTP (bukan wan tru peiring ya).

Sesudah itu barulah gue dah lupa sama namanya khilaf. Gue mulai sembarangan pake kartu J ini karena bisa Paypal. Korban selanjutnya tentu saja kembali ke CD Japan. Pas di sini (CDJapan) entah kenapa malah tetep pilih bayar pake kartu kredit (tapi tetep pake si kartu J). Hasilnya jadi agak ribet sih pas bayaran (karena mesti nunggu kode OTP), tapi sisanya nggak ada, biasa aja.

Di CD Japan tuh enaknya barang-barangnya diskon dan ga pake pajak 8% karena kita yang beli itu berasal dari luar Jepang. Nah di sini juga pilihan pengirimannya ada SAL tanpa resi, ini adalah favorit gue. Murah dan puji Tuhan belom pernah paket gue ilang XD (edit: Januari 2019 paket gue dibalikin ke CD Japan lagi entah kenapa, baru pertama kali terjadi). Meskipun lama tapi tidak masalah, toh yang penting nyampe. Di sini juga ongkos kirimnya langsung tertera di halaman check-out jadi kalau kalian merasa kemahalan ya batal aja alias ga jadi bayar :D

Beda lagi sama toko sebelah yang juga mirip-mirip sama CD Japan yaitu Amiami. Ini adalah situs back-up. Jadi semisalnya gue kehabisan stok di CD Japan, gue coba liat di Amiami siapa tau masih ada. Begitu juga sebaliknya. Gue juga suka bandingin harga mereka berdua sih. Biasanya si Amiami ini diskonnya lebih gede ketimbang CD Japan (rata-rata).

Di Amiami juga ada pilihan pengiriman lewat SAL, tapi buat pembayarannya sih katanya ga bisa kartu kredit buat orang Indonesia XD (setidaknya gue mendapat pesan seperti itu). Perbedaan paling mencolok dari Amiami dengan CD Japan adalah: pas lu pesen sesuatu, di halaman check-out Amiami, lu ga akan melihat harga ongkirnya, bahkan ketika lu konfirmasi dan email konfirmasi order dikirim ke lu. Kayak gue waktu itu pesen malem-malem (waktu Indonesia) dan yang gue dapat hanyalah email konfirmasi kalau gue dah pesan dan dia bilang harga ongkir akan diberi tahu besoknya saat jam kerja, yang mana di Jepang memang sudah lewat jam kerja saat itu. Gue berasumsi ini dikerjain manual XD Hal ini jelas berbeda dengan CD Japan yang otomatis ketahuan biaya ongkirnya. Satu lagi, waktu itu gue pernah pesen 1 barang yang persis sama di CD Japan dan Amiami, harga ongkirnya lebih mahal di Amiami 100 yen tapi memang diskonnya lebih besar Amiami sehingga jatohnya: Sama aja.

Oiya, untuk kasus di atas itu gue pesen di Amiami barang ready stock ya, sementara untuk barang PO lu baru akan mendapat ongkirnya saat barangnya rilis. Jadi misalnya lu pesen Juni tapi rilisnya September ya lu ga akan tau harga final (harga yang termasuk ongkir maksudnya) sampe September nanti. Ini bisa jadi keuntungan tapi bisa juga jadi kekurangan si Amiami sih XD karena ya ... misal kita dah siap sekian buat barang+ongkir (asumsi aja) ternyata pas rilis harga ongkirnya kok... melebihi perkiraan :")

Tapi si Amiami ini memberi kita 7 hari tenggat untuk melunasi pembayaran kita sih. Jadi kalau mau batal ya tinggal ga usah bayar. Menurut gue ini sebuah keuntungan juga dibanding CD Japan yang mengharuskan bayar saat itu -.- Amiami cocok buat barang-barang PO sih, jadi lu bayarnya ntaran pas udah rilis, gak usah sekarang, ya tapi sekali lagi dengan asumsi lu dah punya perkiraan harga.
 
Walau gue bilang "ya tinggal ga usah bayar" tapi jangan sering-sering batalin orderan di Amiami ntar kena ban gak bisa beli buat 1 bulan wkwkw (sudah pernah mengalaminya), mungkin malah bisa di-banned permanent.

Jadi gue simpulkan (ini pendapat gue aja):
+ Ongkir cenderung lebih murah (kalau pake SAL) daripada Amiami
+ Harga ongkir ketahuan sebelum finalize pemesanan.
+ Suka kasih poin gratisan www (ini penting banget) dan di bulan ultah kalian, bakal dikasih gratis 300 poin, di mana 1 poin = 1 yen. Lumayan kan hemat 300 yen.
- Mesti bayar langsung, ga bisa sistem booking kek Amiami buat barang PO :(
- Kadang barang tinggal 1 bisa diskon gede banget, kadang nggak. Dibanding Amiami ini diskonnya lebih dikit dan ga banyak
* Disarankan buat lu yang kek gue pake kartu debit (dengan logo) Visa/Master, mending pake paypal aja buat barang yang PO nya di atas 3 bulan kemudian karena believe me, nyusahin. Kalau mau cancel juga bisa, selama belom dikirim barangnya.


+ Pilihan barang lebih banyak (udah terbukti, yang ada di CD Japan pasti ada di Amiami tapi tidak sebaliknya--edit--maksudnya soal merchandise ya, kalau manga silakan cari di CDJapan)
+ Diskon mereka lebih gede malah kadang suka ada yang unbelievable alias murah banget XD sering-seringlah browsing
+ Bisa diakalin buat bayarnya kapan (ini kalau takut stok abis, ya kayak pesen aja dulu, masalah bayar ato nggak kan bisa diatur apalagi barang PO :D--tapi bisa di-ban ya klo batal terus wkwk)
- Poinnya dikasih sekian hari setelah barang dikirim (lamaaa), terus belom pernah dapet poin gratis dari Amiami
- Ongkirnya dikasih tau di email setelah kita confirm orderan. Kalau pesan malem mesti nunggu besoknya pas jam kerja. Gak praktis, dan bisa membuat kita batal pesan karena ternyata tidak sesuai perkiraan ongkirnya.
- Entah kenapa kalau paket dari Amiami disuruh bayar bea (buat bungkus ulang(?)) 20rb, si CD Japan gratis
- Ongkirnya bisa lebih mahal dibanding CD Japan (edit: ini maksudnya rata2 yang gue coba-coba beli barang yang sama di kedua situs, di Amiami lebih mahal. Namun, di Amiami juga lu bisa mendapat harga SAL 320 yen aja sementara setau gue di CD Japan termurah itu 400 yen ke atas buat SAL, jadi kalau beli barangnya 1-2 doang gitu dan ringan, Amiami lebih murah, tapi kalau agak berat gitu jatuhnya lebih mahal)

Jadi kalau lu bilang mending Amiami atau CD Japan, gue akan bilang: Ya kenapa ga keduanya? :) Sejauh ini sih mereka berdua ya so far so good lah, pada akhirnya gue akan memilih yang ada stoknya dan yang termurah aja. Karena saya bukan sultan.

(edit Mei 2019)
Gue mau kasih tau sedikit tentang SAL unregistered, alias pengiriman termurah, tanpa tracking number.

1. Di Amiami dan CD Japan menyediakan pilihan pengiriman ini, tapi di web lain belum tentu. Buat gue yang tukang ngirit, pilihan ini sangat membantu kualitas keuangan gue. Harganya paling murah tapi ya itu... ga jelas kapan nyampenya, paling lama. Jadi pikirkan dulu kemungkinan terburuknya.

2. Kemungkinan terburuknya adalah ga nyampe-nyampe ke tempat lu sampe sepanjang segala abad. Untuk kasus ini, belum pernah terjadi di hidup gue. Namun, kasus barang pesanan dibalikin ke tokonya (CD Japan) itu pernah 1x. Satu kali terjadi sejak gue beli dari tahun 2011. Itu terjadi di Januari 2019. Alasannya (menurut email CD Japan) karena kelamaan(?) dan akhirnya dibalikin ke CDJapan sama Pos Indonesia. Duit ongkir gak balik tapi duit beli barangnya dibalikin CD Japan (haleluya)

3. Lamanya pengiriman itu bisa ampe 1 bulan lebih dikit. Lebih dari itu udah mesti harap-harap cemas. Gue pernah nanya ke Twitter kantor pos Indonesia, mereka bilang gak bisa bantu tracking juga jadi cuma bisa nyuruh kita nunggu. Jadi buat kalian yang gak suka digantungin, jangan pernah pilih SAL. Termurah kedua adalah SAL with tracking number. Yah setidaknya ada tracking number X")

4. Ada desas desus berdasarkan kata temen gue yang jadi perantara orang-orang kalau beli di CD Japan: kalau di daerah selain Jakarta paketnya suka bermasalah kalau dikirim pake SAL unregistered. Entah nyangkut di bea cukai, atau ilang gak nyampe-nyampe. Jadi kalau bukan gue yang pesen (gue tinggal di Jabodetabek), dia suka gak nyaranin pake SAL. Entahlah masih terjadi ato nggak, tapi mungkin bisa dijadikan bahan pertimbangan buat kalian di luar Jabodetabek.

5. Tips pake SAL unregistered adalah jangan pesen di awal/akhir tahun deket lebaran. Sekalinya paket gue dibalikin itu pas gue pesen di awal tahun. Ternyata di Indo semua masih ribet perihal libur Natal/Tahun Baru jadinya paket gue tiba-tiba balik aja ke Jepang lagi. Mending dibilang gak ada orang di rumah, nah ini dibilang kelamaan dipendem ga dikirim-kirim (lah siapa suruhhhh).

Sejujurnya ini postingan tentang curhat aja ketimbang teknis pembelian. Teknis pembelian silakan dilihat di sini dan siniMohon maaf jika tidak detail. Kalau mau nanya-nanya lebih lanjut bisa ke email yang ada di tab: About karena gue lebih cepat membalas via email, kalau di comment gak ada notifnya jadi suka lama dibalasnya ehehe.

27 komentar:

  1. Halo, kebetulan aku mau belanja di amiami juga dgn Paypal yg tersambung dengan si J (hehe). Nah mau tanya dong soal pengirimannya. Barangnya nanti langsung dikirim ke alamat kita kan ya? Gak perlu kita ambil ke bea cukai? Atau gimana? Mohon infonya yaaa. Thank you!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maaf banget baru bales, blognya ga keurus soalnya hehe. Kalau dari aturan sini sih harga di bawah 100USD masih ga kena cukai jadi dianter langsung ke rumah kok. Beda kalau kena cukai, setau aku mesti ngambil ke kantor bea cukai. Tp ya ada tambahan 20rb sih seperti yg aku ceritain di postingan. Itu dibayar ke pak posnya. Aku di Tangsel sih begitu. Thank you sudah berkunjung.

      Hapus
  2. Pengalaman menggunakan SAL nyampai ke indo kira-kira berapa hari? Baru pertama kali nyoba pake SAL soalnya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo maaf ya baru dibales. Pengalaman pake SAL paling cepet 10 hari pernah, paling lama nyaris 2 bulan.

      Hapus
  3. Boleh Tanya ga sih? Biasa mesen nitip pake web apa???

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo, maaf ya baru dibalas. Nitip bosa di Monomania https://monomaniastore.com/ atau Kyou Hobby Shop https://kyou.id/

      Keduanya ada Facebooknya juga jadi bisa nanya2 dulu.

      Hapus
  4. Bagus blog nya jadi buat referensi meskipun udah pre-order buat di 28 Agustus nanti dan shipping method nya SAL juga tanpa lacak resi semoga aja sampai tanpa masalah. Btw paling lama pengalaman pake jasa SAL berapa hari? Kalau ketentuan di CD Japan tidak akan lebih dari 42 Days atau sebulan lebih sedikit??

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo. Kalau saya paling lama paketnya nyampe sekitar 5 atau 6 minggu setelah dikirim, tapi itu jarang banget terjadi. Ya kalau ketentuannya 2-6 minggu sih, nanti pas paketnya dikirim bakal dapet email dari CD Japan isinya: *May take up to 12 weeks ahaha.

      Semoga cepat sampai ya barangnya, harusnya sih lancar2 aja selama bukan deket lebaran/tahun baru.

      Hapus
  5. Kak, bisa tolong jelasin langkah langkahnya waktu order ga ?? Saya sempet bingung dibagian payment method (karena saya ga punya paypal maupun visa), dan shipping. Kalo udh isi/centang bagian ini, lanjutannya apa lagi kak ??

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai, aku udah posting tentang langkah2 pesen di cdjapan/ami ami. Cek postingan aku yg terbaru ya. Atau cek link yang aku taro di bagian akhir postingan ini. Dan fyi, kalau belum punya paypal/kartu kredit pake jasa proxy aja seperti Monomania, Titip Jepang atau Kyou Hobby Shop. Tinggal chat mau pesen apa, transfer ke mereka klo dah fix.

      Hapus
  6. Halo kak, biasanya kena beamasuk nggak ???
    kalo kena, berapa ???

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo aku kena biaya bea 20rb rupiah, tapi kalau aku pesen dari Amiami aja sih. Kalau paket dari CD Japan gak ada biaya bea atau lainnya. Kenapa bisa begitu? Aku juga kurang ngerti.

      Hapus
  7. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  8. Setelah beli pake EMS itu barangnya langsung sampai ke rumah apa harus pake bayar kurir lagi?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maaf baru bales, pakai EMS atau SAL langsung nyampe ke rumah kok dikirim oleh Pos Indonesia.

      Hapus
  9. Kak biasanya kalo pake EMS dari cdjapan berapa lama / minggu ya sampai nya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kira2 3-6 hari setauku (aku belom pernah pake EMS sih)

      Hapus
  10. halo. salam kenal. baru baca blog anda. nanya nih untuk barang di amiami / cd japan itu misb (baru segel) ,mib (baru tapi segel ud kebuka) ,atau bib (second)?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo. Semuanya MISB/new/segel kok. Ada juga sih yang second tapi biasanya jarang dan pasti ada keterangannya kalau bekas/second.

      Hapus
  11. Tpi klo belinya di monomia emg lbh mahal ya kak ?? saya mau beli barang di cdjapan method DHL idr 402609.00, klo method EMS idrnya 330600.00, tapi di monomia Rp420000

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo, maaf baru balas ya. Yah namanya juga penyedia jasa proxy kak, pasti ada biaya buat jasanya XD Tapi 330k pun masih ada tambahan pajak impor lagi ^^

      Hapus
  12. Hai kak, boleh bertanya.
    Saya dah bikin akun amiami, tapi bingung ngisi alamatnya.
    Apkah alamtmya diisi saat mw shipping aja atau bagaimana?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maksudnya kamu bingung ngisinya di mana ato gimana? Kalau mau simpen alamat bisa login dulu, terus masuk ke My Account (biasa disuruh login lagi), terus klik "Modify Customer Information", nah di situ bisa isi alamat (Setelah email address). Kalau mau ngisinya pas check out jg bisa sih.

      Hapus
    2. Oh jadi modify costumer information sama dengan address book, tapi tak punya kartu kredit buat ngisinya. Adanya paypal

      Hapus
    3. Kartu kreditnya gak usah diisi juga gak masalah. Isi alamat aja.

      Hapus
  13. Tempat beli barang jepang yg murah tanpa kartu kredit dan paypal dimana ya kak

    BalasHapus