Pages

Minggu, 10 April 2016

SANKYU HAIKYU

Oke, tepat 27 Maret kemarin, Haikyuu!! season 2 berakhir di episode 25.
Dan postingan ini gue dedikasikan untuk salah satu anime sport terbaik sepanjang kehidupan per-otaku-an gue, Haikyuu!!

Postingan ini akan mengandung (hamil kali) spoiler-spoiler, dan saya tidak bertanggung jawab jika Anda yang membaca jadi kzl dan kesel.

Haikyuu!! atau mungkin akan gue singkat jadi Haikyu saja, adalah anime yang menceritakan perjuangan Hinata Shouyo, yang terpana saat melihat Little Giant di televisi. Impiannya adalah menjadi Little Giant selanjutnya, karena itu dia memulai kariernya di bidang bola voli sejak masuk SMP.

Pertama kali gue mengenal Haikyu adalah ketika gue melihat fanart-fanart dengan tag #haikyu di pixiv. Karena gue cukup sering melihatnya, jadi gue pun mencari tahu, apa sih Haikyu ini? Well, pada akhirnya gue cuma tau ini tentang voli dan ada manganya, tidak kurang, tidak lebih. Tapi gue cukup tertarik sama seorang karakter yang menurut gue sangat cute. Rambutnya kuning dan tampak pemalas. Setelah gue cari-cari tahu lagi, ternyata namanya adalah ... Kenma.

Gue menyukai Kenma karena Kenma cukup mirip sama sifat gue (kesimpulan yang gue dapet dari meneliti sendiri di fanart-fanart), dan dia suka bermain game. Bagi gue itu sudah cukup untuk dibilang cute. Oke, sebenarnya itu boong. Bagi gue dia sangat cute pas dipasangin sama seseorang berambut hitam dan jabrik, dan ternyata namanya adalah Kuro.

Jadi saudara-saudara, mau tau OTP pertama gue di Haikyu? Itu adalah KuroKen (Kuro x Kenma)

Setelah itu gue cuma melihat-melihat fanartnya saja, tanpa berniat untuk membaca manganya. Tetapi bak didengarkan cicak di atas, ga lama setelah itu, gue mendengar kabar kalau anime Haikyu akan mengudara sekitar bulan April 2014. Ga butuh trailer, ga butuh spoiler, gue langsung memasukkan anime ini ke dalam list plan-to-watch!

Animenya rilis, gue pun segera donlod pas gue udah pulang dari jalan-jalan ke Jepang. Pas gue nonton episode pertama Haikyu.

OH MY GAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAHHHHHHH

Sangat amazed waktu Hinata bilang, "Karena kita belum kalah" dan disambut lagu gubahan Hayashi Yuki, gue seriusan merinding. Gue ga akan melupakan kejadian. Ga akan. Gue sungguh terkagum-kagum dengan sosok Hinata yang pantang menyerah, dan pertanyaan Kageyama juga sebetulnya berkeliaran di otak gue, kok bisa dia seniat itu.... (padahal ini anime, tapi kok gue terkesima ma Hinata hahahaha)

Habis selesai nonton episode 1 pun gue langsung mendeklarasikan kalau anime ini PASTI anime bagus dan berniat mengikutinya sampai akhir musim.

Well, ternyata dugaan gue lagi-lagi benar. Gue SELALU menikmati tiap episode Haikyu mulai dari episode 1 sampe episode 25 season. Ga pernah gue dikecewakan 1 pun episodenya. Entahlah, mungkin karena gue juga belum pernah baca manganya jadi merasa ini anime bagus-bagus aja.

Gue pun bisa berganti kesukaan dari Kageyama menjadi Oikawa sejak episode 20an, pas Aoba Johsai vs Karasuno pas Inter High, lebih tepatnya pas gue melihat flash back Oikawa pas SMP, ketika ia merasa terintimidasi oleh kehadiran sang adik kelas-nya yang jenius, Kageyama.

Alasan gue ganti karakter kesukaan itu mungkin bercampur antara gue memahami perasaan Oikawa (karena gue pernah merasa seperti itu juga) sekaligus gue merasa iri dengan Oikawa yang mempunyai teman seperti Iwaizumi. Iwaizumi juga mungkin menjadi alasan utama gue menyukai Oikawa, atau gue bisa bilang, kalau Iwaizumi ga ada, mungkin Oikawa ga akan pernah gue perhitungkan buat jadi favorit.

Berkat ganti favorit itu juga, di akhir season 1 gue ga kecewa pas pertandingan Karasuno vs Aoba Johsai terakhir. Gue inget banget di tengah-tengah pertandingan (karena waktu itu gue belum liat spoiler skor akhirnya), gue teriak (harfiah), "AOBA JOHSAI DONG YANG MENANG", dan Tuhan mengabulkan, oh sutradaranya, oh Furudate-sensei maksudnya.

Tapi kalau semua yang udah nonton season 2-nya, atau baca manga-nya, semua tau itu hanya sementara. Tentu saja karena tim utama di Haikyu bukan Aoba Johsai, tapi Karasuno. 

Diliat dari plot ala sport anime yang: "hanya tim utama yang bisa menang berkali-kali", pas season 2 gue tau Aoba Johsai pasti akan kalah kalau dia bertemu Karasuno lagi. Jadi semenjak episode 20 pun gue udah bersiap-siap, dalam artian, menyiapkan hati, melapangkan hati, berusaha tegar, kalau nanti gue menonton episode kekalahan mereka.

Hasilnya.... Gagal total. Gue ga berhasil menahan diri, dan akhirnya crying walau ga lebay, tapi cukup menyakitkan, sakit banget lebih tepatnya sih (uhuk). Itu benar-benar minggu tersedih di 2016 kayaknya hahaha.

So, thank you (sankyu) Haikyu, udah menjadi hiburan terhebat setiap hari minggu. Terima kasih sudah menunjukkan kepada gue kalau olahraga voli bisa semenarik ini. Terima kasih sudah menampilkan karakter-karakter ganteng, lucu dan menggemaskan, gue ga pernah menyukai banyak karakter sebanyak gue menyukai karakter-karakter Haikyu.

Terima kasih seluruh staf anime Haikyu sudah membuat anime Haikyu, spesial pake telor buat music composer-nya, Hayashi Yuki.... GILAAAAAAAA MAS GILAAAAAAA.... Eike super sukakkk!
Terima kasih seiyuu-seiyuu!
Terima kasih karakter-karakter kesayangan, Hinata, Kageyama, Kenma, Lev, Noya!
Terima kasih Oikawa Tooru!
Terima kasih Iwaizumi Hajime!
Terima kasih Furudate-sensei, terima kasih udah menciptakan haikyu, terima kasih udah bikin saya nangis /pfffttt

***

Haikyuu season 3 tayang musim gugur tahun ini, dan seperti yang gue sebut sebelumnya, Aoba Johsai udah kalah jadi sebetulnya gue ga terlalu bersemangat menonton season 3 karena ya Oikawa bakal tampil lebih sedikit. 
Ceritanya nanti dimulai dari Karasuno vs Shiratorizawa, timnya Ushijima Wakatoshi (yang ga pernah bisa dikalahkan Oikawa sepanjang hidupnya :p)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar